Belum lama ini kita sempat mendapat kiriman cerita dari rere (22/06) tentang ragkaian agenda yang diselengarakan politeknik negeri batam untuk membentuk mahasiswa yang berkapabilitas. Ternyata bukan mahasiswa saja yang melakukan outbond untuk peningkatan kompetensi dan kapabilitas diri, kegiatan serupa juga dilakukan oleh anggota dewan Batam.
Sebanyak 30 dari 45 anggota DPRD Kota Batam mengikuti kegiatan outbond ke tretes jawa timur sejak tanggal 27 hingga 30 Juni 2011. kegiatan yang diikuti juga oleh empat orang unsur pimpinan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dan kekompakan sesama anggota dewan kota Batam.
"Betul, sebagian anggota DPRD ikut outbound di Surabaya, termasuk empat orang unsur pimpinan, tujuannya yaitu peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD Kota Batam sekaligus meningkatkan kesolidan anggota, dan disana nanti outbondnya akan disesuaikan dengan tupoksinya masing-masing." kata Kabag Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Kota Batam, Tajudin, di Batam Centre.
Dipilihnya kota Surabaya sebagai lokasi outbond adalah karena disana banyak penyelenggara outbound yaitu pelatihan di alam terbuka yang salah satunya untuk membina kekompakan tim.
Tajudin juga menjelaskan bahwa terdapat 15 orang anggota dewan yang tidak ikut agar tidak terjadi kekosongan di Kantor DPRD. Salah satu yang tidak ikut dalam kegiatan ini adalah Sukaryo dari komisi I. Ia mengatakan alasannya tidak ikut karena sudah sering mengikuti kegiatan outbond namun ia tidak menyatakan bahwa outbond adalah kegiatan yang tidak penting.
Yah, sebagai warga Batam tentunya kita mengharapkan kegiatan outbond ini benar-benar dapat mengompakkan wakil rakyat untuk bekerja demi kepentingan rakyat, bukan demi kepentingan pribadi atau pun golongannya semata.(nm)
0 komentar:
Posting Komentar