Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam menyelenggarakan sosialisasi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemilihan umum mendatang. Hendriyanto selaku ketua KPU Kota Batam menjelaskan kegiatan ini diselenggarakan karena menurunnya partisipasi publik terhadap pemilu di setiap pemilihan umum yang berlangsung di kota Batam.
"acara ini sebagai bentuk sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu. Namun acara ini bukan hanya untuk evaluasi pelaksanaan pemilu tapi agar kita mengetahui trend politik saat ini secara keseluruhan dan bagaimana upaya yang akan kita lakukan" ujarnya
Kegiatan yang berlangsung di PIH ini menghadirkan Khaddar Gumay selaku pemerhati pemilu dan Hasan Aspahani yang merupakan jurnalis senior sebagai pembicara dalam sosialisasi ini.
"acara ini sebagai bentuk sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu. Namun acara ini bukan hanya untuk evaluasi pelaksanaan pemilu tapi agar kita mengetahui trend politik saat ini secara keseluruhan dan bagaimana upaya yang akan kita lakukan" ujarnya
Kegiatan yang berlangsung di PIH ini menghadirkan Khaddar Gumay selaku pemerhati pemilu dan Hasan Aspahani yang merupakan jurnalis senior sebagai pembicara dalam sosialisasi ini.
Khaddar Gumay meyebutkan bahwa pada dasarnya indonesia telah memiliki instrument regulasi yang lengkap sehingga untuk meningkatkan partisipasi publik, media informasi memegang peranan penting dan kampanye penyadaran memilih dapat dilakukan dengan cara-cara menarik dan sejak dini semisalnya dengan penerapan pemilihan ketua osis atau bem dengan sistem pemilu.
Sedangkan selaras dengan Gumay, Hasan Aspahani menyebutkan ada beberapa faktor yang membuat angka partisipasi publik turun dari setiap pemilihan yang diselenggarakan di kota Batam.
"ada empat hal yang membuat angka partisipasi masyarakat turun yaitu pemilih yang jenuh, pemilih yang kecewa dan pemilih yang tidak peduli, ketiga hal ini merupakan hal yang bersifat pragmatis sedangkan yang terakhir lebih bersifat kepada ideologis yaitu pemilih tidak percaya pada demokrasi" ujarnya
Hasan juga menyarankan kepada KPU untuk menggandeng lembaga pro demokrasi dalam mencerdaskan masyarakat terhadap pemilu secara rutin. Kegiatan ini dibentuk dalam forum intelektual agar peserta mampu memahami landasan teoritis lebih mendalam terhadap pemilu.
0 komentar:
Posting Komentar