Senin, 03 September 2012
magazine
Posted on 08.33 by blog
Senin, 18 Juli 2011
Gratis Nonton ASEAN Jazz
Posted on 23.32 by blog
ASEAN Jazz Festival yang akan diadakan di Harbour Bay, Jodoh, 22-23 Juli nanti, menggunakan tiga panggung besar. Dengan banyak panggung, artis-artis bisa tampil sekaligus.
Ketua Batam Tourism Board, Rahman Usman mengatakan acara tersebut diadakan untuk mendukung pariwisata Batam. Acara tersebut, kata dia, berasal dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. “Kita minta acara tersebut dipusatkan di Batam agar mengundang para wisatawan datang ke Batam,” tuturnya.
Ia menyebutkan, panggung yang disediakan berbeda dengan tahun lalu, yaitu tiga panggung. “Kita gunakan sekarang tiga panggung, agar waktu yang disediakan cukup untuk semua penyanyi,” ujar Rahman.
ASEAN Jazz Festival di Batam menghadirkan musisi jazz kenamaan dari berbagai negara seperti Jordania, Singapura, Thailand, Filipina, Uni Emirat Arab, Swiss dan Syria.
Para artis yang akan tampil memeriahkan konser Jazz bertaraf internasional ini, di antaranya Kamal Musallam dari Uni Emirat Arab, Resa Rase dari Syria, Nasser Salamah dari Jordania, Jeremy Torjan dari Swiss. Sedangkan artis dari Asean yakni Sandra Viraj dari Filipina, Natasya Patompong dari Thailand, serta Spo dari Malaysia.
“Dari Indonesia sendiri, kita mendatangkan musisi jazz kebanggaan berkelas dunia yakni Dwiki Darmawan, Barry Likumahua, Dira Sugandi, Ligro dan Iga Mawarni,” kata Rahman.
Dia mengatakan, khusus artis lokal, festival ini juga akan mengundang musisi Batam seperti Cleo Jaz, Alcapone, dan Etnik.
“Ini menjadi ajang pertunjukan jazz antara senior dan junior serta menunjukkan sisi unik jazz dari berbagai negara,” ujarnya.
Acara tersebut akan diadakan dari pukul 19.00 WIB sampai 22.00 WIB dengan biaya masuk gratis. “Nantinya diharapkan mendapatkan perhatian dari masyarakat Batam Juga,” jelasnya.
Selain acara itu, kata Rahman, acara juga dimeriahkan dengan pameran dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bukittinggi, Medan, Lombok. “Pokoknya ada sepuluh daerah yang mengikuti pameran dan memeriahkan acara tersebut,” katanya.
sumber: http://www.batampos.co.id/index.php/2011/07/18/gratis-nonton-asean-jazz/
Categories: Info Batam, masyarakat, pameran
Rabu, 13 Juli 2011
KPU Batam Gelar Sosialisasi Kepada Masyarakat
Posted on 13.03 by blog
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam menyelenggarakan sosialisasi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemilihan umum mendatang. Hendriyanto selaku ketua KPU Kota Batam menjelaskan kegiatan ini diselenggarakan karena menurunnya partisipasi publik terhadap pemilu di setiap pemilihan umum yang berlangsung di kota Batam.
"acara ini sebagai bentuk sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu. Namun acara ini bukan hanya untuk evaluasi pelaksanaan pemilu tapi agar kita mengetahui trend politik saat ini secara keseluruhan dan bagaimana upaya yang akan kita lakukan" ujarnya
Kegiatan yang berlangsung di PIH ini menghadirkan Khaddar Gumay selaku pemerhati pemilu dan Hasan Aspahani yang merupakan jurnalis senior sebagai pembicara dalam sosialisasi ini.
"acara ini sebagai bentuk sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu. Namun acara ini bukan hanya untuk evaluasi pelaksanaan pemilu tapi agar kita mengetahui trend politik saat ini secara keseluruhan dan bagaimana upaya yang akan kita lakukan" ujarnya
Kegiatan yang berlangsung di PIH ini menghadirkan Khaddar Gumay selaku pemerhati pemilu dan Hasan Aspahani yang merupakan jurnalis senior sebagai pembicara dalam sosialisasi ini.
Khaddar Gumay meyebutkan bahwa pada dasarnya indonesia telah memiliki instrument regulasi yang lengkap sehingga untuk meningkatkan partisipasi publik, media informasi memegang peranan penting dan kampanye penyadaran memilih dapat dilakukan dengan cara-cara menarik dan sejak dini semisalnya dengan penerapan pemilihan ketua osis atau bem dengan sistem pemilu.
Sedangkan selaras dengan Gumay, Hasan Aspahani menyebutkan ada beberapa faktor yang membuat angka partisipasi publik turun dari setiap pemilihan yang diselenggarakan di kota Batam.
"ada empat hal yang membuat angka partisipasi masyarakat turun yaitu pemilih yang jenuh, pemilih yang kecewa dan pemilih yang tidak peduli, ketiga hal ini merupakan hal yang bersifat pragmatis sedangkan yang terakhir lebih bersifat kepada ideologis yaitu pemilih tidak percaya pada demokrasi" ujarnya
Hasan juga menyarankan kepada KPU untuk menggandeng lembaga pro demokrasi dalam mencerdaskan masyarakat terhadap pemilu secara rutin. Kegiatan ini dibentuk dalam forum intelektual agar peserta mampu memahami landasan teoritis lebih mendalam terhadap pemilu.
Categories: masyarakat, tentang Batam
Selasa, 12 Juli 2011
Lagi Aksi, Mahasiswi Dicium Oknum Ditpam
Posted on 13.40 by blog
Sebuah insiden yang berbau sara terjadi dalam aksi mahasiswa kota Batam menolak kenaikan tarif air di kantor BP Kawasan. Jauh sebelum kedatangan mahasiswa ke kantor BP kawasan telah tampak sejumlah Ditpam BP kawasan menjaga pintu masuk BP kawasan. Kontan setelah mahasiswa datang untuk meyampaikan aspirasi dan menuntut bertemu dengan kepala BP Kawasan, Mustofa Wijaya, seluruh anggota ditpam dan polisi langsung bersiaga di depan pintu pagar menghalau mahasiswa.
Aksi yang diwarnai dengan pembakaran ban yang terus menerus dipadamkan oleh petugas keamanan ini pun terasa begitu panas sejak awal. Hingga akhirnya tibalah saatnya terjadi dorong mendorong antara mahasiswa dan petugas keamanan yang menjaga gerbang. Entah disengaja atau tidak dalam sebuah aksi dorong mendorong pagar tersebut tiba-tiba seorang anggota ditpam mensosor pipi salah seorang mahasiswi yang berada di border terdepan. Kejadian ini pun langsung membuat mahasiswi ini teriak dan membuat situasi semakin panas. Ironisnya ternyata pihak tersebut yang diduga berinisial K langsung melarikan diri dan tidak terlihat berjaga lagi.
Pihak kepolisian, haryana pun langsung mencoba meredakan situasi “mungkin tidak sengaja namanya juga dorong-dorongan. Seandainya rekan-rekan mahasiswa aksi dengan tertib tentu tidak akan terjadi” jelasnya.
Namun hal ini dibantah mahasiswi yang menjadi korban pelecehan oleh oknum Ditpam tersebut “kalau terjadinya karena dorong-dorongan saya maklumi tapi tadi saya lihat sendiri bibirnya yang ditujukan dengan sengaja ke saya, kami punya saksi dan buktinya berupa foto. Kami bisa saja laporkan kejadian ini agar diproses secara hukum namun kami ingin secara kekeluargaan dengan kehadirannya kesini dan meminta maaf secara langsung”ujarnya
Namun sayangnya hingga mahasiswa bergerak meninggalkan kantor BP Kawasan ternyata oknum Ditpam berinisial K ini tak kunjung menampakkan dirinya sehingga mahasiswa berencana memprosesnya sesuai proses hukum yang berlaku.
Mahasiswa Tolak Kenaikan Tarif Air ATB
Posted on 13.37 by blog
Sejumlah mahasiswa yang terdiri dari BEM Fakultas Hukum UNRIKA, Dewan Mahasiswa STAI Ibnu Sina dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) mendatangi kantor ATB, Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Pemerintah Kota Batam untuk menolak kenaikan tarif air yang direncanakan dimulai pada bulan agustus. Koordinator aksi, M. Nur menyampaikan bahwa kenaikan tarif hendaknya dilakukan jika ATB sudah memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
“kita minta ATB membatalkan kenaikan tarif hingga kualitas dan pelayanan ATB mampu memuaskan masyarakat, dan kami meminta ATB jangan menjadikan kenaikan tarif air dengan alasan memperbaiki pelayanan karena kenyataannya menurut consensus seharusnya Air ATB itu bisa langsung diminum dari kera , tapi kenyataannya kan sekarang tidak bisa, jadi ATB jangan membuat alasan untuk membodohi masyarakat ” ujarnya.
Menanggapi aksi ini, erik selaku perwakilan dari ATB yang menemui para mahasiswa menjelaskan bahwa saat ini ia sendiri tidak tahu apa yang ingin dibatalkan sebenarnya karena saat ini belum ada kenaikan tarif.
“Kami tidak tahu apa yang mau dibatalkan karena saat ini baru tahap sosialisasi, dan kami tidak bisa memutuskan sepihak. Namun dengan senang hati kami akan sangat terbuka diskusi bersama rekan-rekan mahasiswa terkait masalah ini” ujar Erik
Mahasiswa juga mempertanyakan mengapa pemerintah kota dan DPRD kota Batam bisa tidak tahu mengenai kenaikan tarif air. Dari kantor ATB mahasiswa melanjutkan aksinya ke kantor BP kawasan. Salah satu peserta aksi menegaskan agar BP kawasan tidak bertindak sewenang-wenang dalam mengambil kebujakan terkait masalah publik.
“BP Batam itu adalah bagian dari pemerintah maka ia harus pro rakyat. jika tidak bisa membantu menyejahterakan masyarakat lebih baik dibubarkan saja karena tidak ada gunanya”tegasnya.
Mahasiswa yang menuntut bertemu langsung dengan kepala BP Kawasan, Mustofa wijaya hanya bisa bertemu dengan perwakilannya yaitu dendi selaku bagian humas BP kawasan. Dendi menjelaskan bahwa BP Batam dan ATB sangat terbuka membahas masalah ini kepada mahasiswa dan mengharapkan mahasiswa dapat berpartisipasi dalam tahapannya.
“proses yang sedang dilakukan saat ini merupakan tahap sosialisasi dan kami akan sangat menghargai jika mahasiswa bisa berpartisipasi dalam tahapan ini” ujar Dendi.
Dalam aksi ini mahasiswa menuntu ATB dan BP Kawasan membuat undangan terbuka kepada seluruh mahasiswa kota Batam dalam diskusi bersama BP Batam dan ATB membahas kenaikan tarif air di tahun 2011 ini. Aksi ini diakhiri dengan orasi di Pemko Batam.
Categories: Mahasiswa, masyarakat
Selasa, 05 Juli 2011
Bea Cukai dan DSUA gelar Khitanan Massal
Posted on 11.06 by blog
Kantor Pelayanan Utama (KPU) Bea Cukai Kota Batam melalui KPU peduli meggelar kegiatan khitanan massal bersama Dompet Sosial ulil Albab (DSUA) di kantor Bea Cukai batam, Batu Ampar (05/07/11). Kegiatan rutin yang diselenggarakan di setiap tahun ini diikuti 30 anak yang berasal dari anak-anak pegawai Bea Cukai maupun cleaning service dan anak-anak yang mendaftar melalui DSUA.
“kami dari KPU Bea Cukai melalui KPU peduli mengadakan kegiatan khitanan massal bekerjasama dengan DSUA” ujar Anwar, ketua panitia pelaksanaan khitanan massal.
Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati isra miraj ini nantinya akan diakhiri dengan ceramah agama pada esok hari di kantor Bea Cukai Batam. Ceramah agama ini akan dimulai pada pukul 08.00 dan di isi oleh ustad Mahfud Siddiq dari Jakarta. (nm)
Berikut merupakan cerita yang ada selama acara :
Kantor Bea Cukai Batam di Batu Ampar |
Khitan Massal Bea Cukai dan DSUA "Membentuk Generasi Sehat Menuji Batam Madani" |
orang tua yang menunggu giliran anaknya tiba |
ada yang menangis saaat dikhitan |
Ada yang dirayu dengan games biar ga nangis |
ada juga yang santai aja menikmati dikhitan |
yaph demikian laporan kegiatan khitanan massal Bea Cukai dan DSUA. Menurut info yang didapat, dalam waktu dekat ini DSUA akan mengadakan kegiatan sosial lainnya juga. Buat kamu-kamu yang suka berkegiatan sosial bisa bergabung menjadi relawannya. cara bergabungnya, selain mendaftar langsung ke DSUA, bisa juga melaui BPC di nomor 0852 6403 0890 (sms only)
Categories: masyarakat
Senin, 04 Juli 2011
Polresta Akan Gelar Razia Kendaraan Bermotor Secara Rutin
Posted on 15.05 by blog
Kompol Melda Yanny SIK MH |
Selain itu, kompol melda juga menegaskan bahwa kegiatan razia ini dilakukan untuk memberikian efek jera kepada pengendara kendaraan roda dua yang tidak tertib lalu lintas.
“razia ini untuk memberikan efek jera kepada pengendara lalu lintas yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas dan kegiatan ini akan dilaksanakan di setiap minggu” ucapnya.
Terdapat 113 kendaraan roda dua yang terjaring dalam kegiatan razia yang dilakukan dari pagi hingga siang hari ini. Sebagian besar adalah karena tidak memiliki kelengkapan dokumen berkendaraan maupun melanggar aturan lalu lintas. Cukup besarnya angka kendaraan yang terjaring ini membuat Kompol Melda menyayangkan begitu rendahnya kesadaran masyarakat berlalu lintas dengan taat pada aturan padahal selama ini polresta barelang telah melakukan berbagai upaya sosialisasi tertib berlalu lintas melalui beragam media.
“razia ataupun penilangan ini merupakan upaya penegakan hukum yang dilakukan melalui tahapan-tahapannya, seperti selama ini kita telah mengadakan sosialisasi ke sekolah, kampus, maupun perusahaan untuk tertib berlalu lintas, memanfaatkan media spanduk, plang maupun mengadakan kegiatan simpatik lainnya. Namun dalam razia ini ternyata masih banyak yang masih belum memiliki kesadaran tertib berlalu lintas”ujar Kompol Melda.
nah, buat sahabat blogger yang punya kendaraan bermotor roda dua dan belum memiliki dokumen berkendaraan yang lengkap buruan lengkapin, dan bagi yang sudah punya, jangan lupa perhatikan masa berlakunya agar bisa berkendaraan dengan nyaman tanpa perlu was-was terhadap razia. Selain memperhatikan kelengkapan dokumen, bagi sahabat blogger juga jangan lupa perhatikan peraturan berlalu lintas yang ada ya..
Categories: masyarakat
Langganan:
Postingan (Atom)